RINGKASAN
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : (1) faktor-faktor
penunjang yang mempengaruhi kegiatan koperasi dalam mendukung kemandirian
pangan di lahan suboptimal; (2) kinerja Koperasi dinilai dari Pemeringkatan
koperasi pada aspek usaha koperasi dalam mendukung kemandirian pangan
dilahan suboptimal. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan
pendekatan deskriptif. Responden penelitian ini berjumlah 43 orang.
Pengumpulan data menggunakan angket, wawancara dan observasi. Analisis
pengolahan data menggunakan data analisis factor. Hasil Penelitian adalah (1)
Koperasi memiliki peran strategis dalam mendukung kemandirian pangan di lahan
suboptimal. Melalui kolaborasi dan konsolidasi anggota, koperasi memainkan
peran penting dalam memfasilitasi akses ke input pertanian, teknologi, dan pasar,
sehingga meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani di lahan suboptimal.
(2) Menurut Peraturan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
Republik Indonesia Nomor 21/Per/M.KUKM/IX/2015 Tentang Pemeringkatan
Koperasi skor tersebut berada pada rentang skor 1.000 sampai dengan 1.050
sehingga Koperasi KTM masuk dalam koperasi dengan kualifikasi “Berkualitas”
dengan predikat AAB.
Kata Kunci: koperasi, sub optimal, kemandirian pangan