RINGKASAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja koperasi yang
berorientasi pada aspek keuangan koperasi yang dievaluasi melalui pemeringkatan
koperasi Menurut Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UMKM Nomor
21/Per/M.KUKM/IX/2015 tentang Pedoman Pemeringkatan Koperasi dan untuk
mengetahui pengaruh aspek keuangan terhadap tingkat kesejahteraan anggota
koperasi BMT Trans Mekar Sari Mandiri Desa Muliasari Kecamatan Tanjung
Lago Kabupaten Banyuasin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
merupakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik penarikan
sampel “random sampling”. Pengumpulan data menggunakan teknik
dokumentasi, observasi, kuesioner dan study kepustakaan, sedangkan teknik
analisis data yang digunakan meliputi struktur permodalan, kemampuan
penyediaan dana untuk memenuhi kewajiban yang sudah jatuh tempo (tingkat
liquiditas), persentase pelunasan simpanan wajib anggota, total kewajiban jangka
pendek terhadap aset, kemampuan koperasi untuk memenuhi kewajibannya
(solvabilitas), rasio laba bersih terhadap asset investasi (return on
investment/ROI), penambahan aset, audit kantor akuntan publik (KAP),
keberlanjutan usaha, uji validitas, reliabilitas dan koefisiensi determinan.
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan
bahwa kinerja keuangan koperasi BMT Trans Mekar Sari Mandiri mendapatkan
nilai skor 830 dari skor maksimal 1.360 . Menurut Peraturan Menteri Koperasi
dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor
21/Per/M.KUKM/IX/2015 Tentang Pemeringkatan Koperasi skor tersebut berada
pada rentang skor 800 - 999 sehingga kinerja keuangan koperasi BMT Trans
Mekar Sari Mandiri masuk dalam koperasi dengan kualifikasi “Cukup
Berkualitas” dengan predikat ABB. Dan pengaruh aspek keuangan terhadap
tingkat kesejahteraan anggota koperasi BMT Trans Mekar Sari Mandiri sangat
berpengaruh yaitu sebesar 76%, sedangkan 24% dipengaruhi oleh faktor lain.

Kata Kunci: Kinerja koperasi, pemeringkatan koperasi, pengaruh aspek
keuangan koperasi