xi
ABSTRAK
Laporan keuangan merupakan aspek yang sangat penting dalam
keberlangsungan dan perkembangan suatu usaha. Namun, banyak dari produsen
tempe masih menggunakan metode manual dalam membuat laporan keuangan
mereka. Hal ini dapat menyebabkan ke tidak akuratan dalam membuat laporan
keuangan yang menyebabkan terdapat transaksi yang tidak terkontrol sehingga
berpotensi terjadinya kerugian finansial. Penerapan sistem informasi pada laporan
keuangan, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam
pengelolaan keuangan Rumah Industri Tempeku. Sistem ini dapat membantu dalam
pencatatan transaksi agar catatan transaksi tidak hilang, meminimalkan kesalahan,
serta membuat laporan keuangan menjadi lebih akurat. Oleh karena itu tujuan dari
penelitian ini adalah untuk menciptakan sistem informasi keuangan di Rumah
Industri Tempeku agar dapat membantu dalam menyusun laporan keuangan serta
dapat dijadikan acuan dalam pengambilan sebuah keputusan. Untuk menciptakan
sistem informasi tersebut digunakan metode waterfall dengan tahapan analisis,
desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Hasil dari penelitian ini
menunjukan bahwa sistem informasi laporan keuangan yang dibangun mampu
membuat laporan keuangan yang lebih tersusun dan terorganisir, serta dilengkapi
dengan grafik keuangan yang dapat digunakan oleh pemilik Rumah Industri
Tempeku sebagai dasar pengambilan keputusan.
Kata kunci: sistem informasi, rumah industri, laporan keuangan.